"www.dbs4denny.blogspot.com bukanlah website resmi perusahaan PT. DUTA FUTURE INTERNASIONAL / PT. DBS , melainkan website support independent DBS yang dirancang khusus untuk membantu mengembangkan bisnisnya " MERDEKA & GO FREEDOM!!!

Cari artikel disini

Minggu, 04 Juli 2010

Pengembangan Jaringan Dengan Filsafat Ayam

Banyak di antara pelaku network marketing merasa dirinya gagal dalam menjalankan bisnis network marketing. Padahal yang benar adalah dia belum berhasil karena belum bekerja keras, cerdas, dan ikhlas. Di antara kerja cerdas adalah dengan bekerja meniru cara kerja induk ayam.


Apa yang dilakukan induk ayam?

1. Pacaran : Pacaran adalah ibarat dari prospecting mencari kenalan di manapun dan kapanpun. Di halte bis, di terminal, di dalam lift, bis, kereta, kapal laut, pesawat, dll. Gunakan strategi kenalan dengan menggunakan 'ice-breaking' menanyakan jam, tujuan, keluarga, cuaca, topik yang sedang trend saat ini, dll. Sebaiknya membekali diri dengan membaca buku Dale Carnegie "How to get friends and to influence people" yang sudah diterjemahkan menjadi bagaimana mencari kawan dan mempengaruhi orang lain.

2. Bertelur : Bertelur adalah ibarat dari sponsoring mendapatkan anggota baru.


3. Mengeram : Mengeram adalah ibarat dari melakukan home meeting dan home sharing di rumah anggota baru untuk mengajari yang bersangkutan bagaimana caranya membuat dream book, daftar nama, mengundang, presentasi, follow-up, mengenal produk, mengguanakan alat berupa buku, kaset, dan pertemuan.

4. Mengais mencari makanan bersama anak-anaknya : Memberikan contoh kepada mitra muda (down-line) bagaimana caranya sponsoring dan membina, agar terjadi duplikasi.

5. Melindungi anak-anaknya dari musuh dengan memasukkan mereka dalam dekapannya atau langsung menyerang musuh. Melindungi mitramuda baru dari virus negatif dengan memberikan jawaban yang tepat, bahkan dengan mempersiapkan imunisasi sebelum virus negatif menyerang. Melindungi mereka dari serbuan MLM lain yang akan merontokkan jaringan.

Dalam hal ini saya termasuk orang yang tidak menyetujui polygami MLM. Menjalankan dua MLM bagaikan seseorang yang mendaki dua gunung dalam satu waktu yang bersamaan.

Peribahasa jangan simpan telur dalam satu keranjang berlaku bagi orang yang menekuni MLM tanpa meninggalkan pekerjaannya sebagai pegawai bukan sebagai pelaku MLM lain. Banyak bukti yang menjalankan dua MLM sekaligus jaringannya menjadi rontok, akhirnya terjadi ingin untung jadi buntung.
Ingin dapat semua, malah hilang semua.

Selamat Mencoba! Semoga sukses selalu!!

2 komentar:

  1. Saya seneng dg tulisan ini. Smga menjadi motivasi dan inspirasi bagi mitra2 DBS yg lain

    BalasHapus
  2. terima kasih maswi...
    lanjutkan perjuangan anda meraih impian anda. GO sukses

    BalasHapus